cara mengurangi lemak di perut-Lemak, bagian tubuh
yang terkadang menjadi “”musuh” bagi mereka yang ingin tubuhnya
langsing. Padahal fungsi lemak di dalam tubuh juga tidak bisa dipandang
sebelah mata. Lemak adalah cadangan energy yang tersimpan dan bisa
dimanfaatkan apabila tubuh kehilangan banyak kalori. Lemak juga bisa
membuat tubuh lebih hangat dan tahan dari serangan dingin. Mengapa orang
yang bertubuh gemuk jarang kedinginan? Karena lemaknya berfungsi
menjaga panas di dalam badan. Meski demikian, lemak yang tumbuh di perut
tetap tidak bagus untuk kesehatan. Oleh karena itu harus ada upaya
menguranginya sehingga lebih perut dan tubuh selalu dalam keadaan
proporsional dan bugar.
Berolahraga secara rutin adalah salah satu caranya. Tidak bisa
dipungkiri kalau tubuh yang jarang bergerak, monoton dan banyak makan
cenderung menimbun lemak khususnya di bagian perut. Malah olahraga,
meski hanya sekedar jogging atau jalan pagi, dalam jangka waktu yang
tidak lama bisa membuat tubuh menjadi gemuk. Dan jika dibiarkan dalam
berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun, bisa-bisa menderita obesitas dan
lebih sulit untuk diturunkan berat badannya. Oleh karena itu, sebelum
terlambat, harus mau berolahraga sebagai salah satu cara mengurangi lemak di perut yang efektif.
Selain berolahraga, diet juga bisa dijadikan alternative untuk
melangsingkan tubuh atau perut. Diet bukanlah menahan lapar dan haus
seperti layaknya berpuasa. Diet adalah mengatur pola makan sehingga
asupannya lebih banyak gizi dan nutrisi dibandingkan karbohidrat. Banyak
metode-metode diet yang sudah dikenal dan banyak pengikutnya di
Indonesia. Misalnya diet mayo, diet food combining, atau dietnya Deddy
Corbuzier. Sebagai cara mengurangi lemak di perut, diet
memang dijadikan opsi pertama oleh mereka yang cenderung jarang
berolahraga. Mereka lebih senang jika mengatur pola makan daripada
mengatur jadwal olahraga.
Puasa juga cara mengurangi lemak di perut lainnya.
Dengan berpuasa, lambung dan usus beristirahat. Lemak bisa dibakar
secara alami. Mereka yang rutin berpuasa dalam jangka waktu yang lama
biasanya memiliki perut yang langsing. Tidak heran bagi kaum muslim yang
berpuasa selama 30 hari penuh di bulan Ramadhan akan mengalami
penurunan berat badan. Walaupun demikian, berat badan tersebut tidak
berlangsung lama karena akan naik lagi seiring dengan datangnya lebaran.
Pada momen seperti ini, pola makan yang sudah terjaga selama sebulan
mendadak tidak bisa bertahan lama.
Cara mengurangi lemak di perut lainnya adalah
mengkonsumsi Fiforlif. Herbal alami ini memang multiguna, tidak saja
untuk masalah kesehatan, namun juga masalah penampilan. Rutin
mengkonsumsi bisa berpengaruh positif terhadap meningkatnya daya tahan
tubuh, termasuk juga lemak yang lebih proporsional. Sebagai suplemen
tambahan, Fiforlif sama sekali tidak mengandung bahan kimia berbahaya
bagi tubuh dalam jangka panjang. Proses pembuatannya pun menggunakan
bahan tradisional, non pengawet dan steril dari kuman serta bakteri.
Tidak heran kalau herbal ini direkomendasikan oleh banyak pakar
kesehatan.
Sudah banyak yang merasakan manfaat Fiforlif sebagai cara mengurangi lemak di perut
yang alami dan aman. Berbagai testimoni keberhasilan tentang hal ini
sudah sering diceritakan oleh mereka yang rutin mengkonsumsinya. Untuk
mendapatkan hasil yang lebih optimal, disarankan juga untuk berolahraga
secara rutin. Fiforlif yang diiringi dengan konsistensi dalam
berolahraga bisa mempercepat proses pembakaran lemak di perut tersebut.
Olahraganya pun tidak perlu yang berat-berat, misalnya jalan kaki,
jogging, atau sekedar sit up. Rutinitas seperti ini tidak saja membuat
tubuh terlihat proporsional, namun juga sangat menyehatkan.
Cara Sehat Kurangi Lemak Jahat di Perut
Ada banyak cara dan media yang bisa kita lakukan untuk mengurangi
tumpukan lemak diperut kita. Baik dengan melakukan tindakan secara fisik
seperti olahraga secara teratur dengan pola-pola tertentu ataupun
mengkonsumsi asupan nutrisi yang dapat mengatasi permasalahan pada perut
kita.
Setiap orang bisa jadi memiliki pendekatan sendiri dalam usahanya
mengurangi timbunan lemak didalam tubuh yang pasti kondisi tubuh dan
kecocokan antara orang satu dan lainnya dapat saja berbeda. Semua
tergantung pada keadaan masing-masing. Namun yang perlu diingat, apa
yang paling penting adalah menjaga tubuh agar senantiasa sehat dan
bugar.
Cara-cara diatas tergolong pada upaya yang bersifat natural dalam
rangka menghilangkan tumpukan lemak dalam perut yang memiliki dampak
tidak sehat bagi tubuh dalam jangka panjang. Nah RWP pun memiliki cara
sehat dan solutif bagi permasalahan diatas. Apa itu? Berikut uraiannya.
RWP Green Coffee With Fibre : Cara Sehat untuk Mengurangi Kadar Lemak dalam Perut
RWP Green Coffee With Fibre merupakan produk minuman herbal terbaru
dari RWP Grup, lini produk fisik. Sebelum ini, usaha yang digawangi oleh
Davit Putra, S.Si. ini juga telah meluncurkan teh Herbal Dan Shen Goji
yang diterima dengan baik oleh pasar. Banyak testimoni positif yang
disampaikan oleh teman-teman konsumen baik dari kalangan teman-teman
sendiri maupun kalangan umum.
Keberhasilan dan pengalaman serta manfaat yang dapat dirasakan
langsung pada launching produk perdana tersebut, menginspirasi kami kali
ini untuk dapat meluncurkan kembali produk-produk berkualitas bagi
khalayak ramai.
Lalu apakah sebenarnya green coffe with fibre itu? Informasi yang
disampaikan oleh Dr Oz Indonesia membuktikan bahwa Green Bean Coffee
dapat membakar lemak tanpa olahraga dan program diet yang ketat.
Chlorogenic Acid yang terkandung dalam Green Bean Coffee dapat
meningkatkan metabolisme tubuh untuk membakar lemak dengan sangat cepat.
Nafsu makan juga berkurang sehingga mendukung penurunan berat badan
yang lebih cepat.
Beberapa manfaat terpenting kopi hijau dengan serat ini adalah untuk
meluruhkan lemak, menurunkan berat badan, anti oksidan, detoksifikasi,
dll.
Sedangkan manfaat fibre/fiber/fibersol/serat adalah serat nutrisi
yang dibutuhkan oleh tubuh terutama untuk sistem pencernaan. Mungkin
anda masih aneh mendengar istilah serat, berbeda dengan karbohidrat,
protei, vitamin atau lainnya.
Serat ini berbeda dengan karbohidrat, lemak atau protein. Dalam
proses pencernaan, karbohidrat, protein atau lemak akan larut dan dapat
dicerna oleh sistem pencernaan. Namun, serat tidak mampu dicerna oleh
sistem pencernaan dan ketika keluar, serat tersebut akan tetap utuh
tidak terurai.
Serat terbagi menjadi dua macam yaitu :
- serat yang dapat larut dalam air (soluble fiber)Serat ini mampu menyerap air dan jenis lainnya seperti lemak, sifatnya yang larut di dalam air kemudian berasatu dan berubah menjadi gel, lalu dibuangnya ke luar tubuh bersamaan kotoran.
- Serat yang tidak dapat larut dalam air (insoluble fiber)Serat ini tidak mampu larut di dalam air sehingga, namun tetap mampu mnyerap lemak dan zat lainnya yang akan dibuang namun mengendap di usus dan membuang dengan kondisi yang utuh atau tidak terurai.
Dari kedua serat tersebut serat yang dapat menyerap air yang sangat
baik untuk pencernaan tubuh. Serat soluble fiber ( fiber sol ) akan
mengikat lemak sehingga lemak tidak akan terserap oleh tubuh melainkan
dikeluarkan bersama feses. Soluble fiber akan larut dalam air dan
berubah menjadi gel lembut di dalam usus. Gel ini di dalam usus dapat
membantu banyak masalah kesehatan, termasuk kolesterol tinggi, kadar
lemak yang berlebihan dan diabetes.
ikuti langkah hidup sehat sehari hari dan sejahtera hanya disini...,ikuti saya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar